MARGIN PEMASARAN KENTANG (Solanum tuberosum L.) DI KABUPATEN BREBES

Marketing Margin of Potato (Solanum tuberosum L.) in Brebes Regency

Authors

  • Khusnul Khatimah Program Studi Agribisnis, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Peradaban Jl. Raya Pagojengan KM.3 Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes 52276
  • Siti Mudmainah Program Studi Agribisnis, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Peradaban Jl. Raya Pagojengan KM.3 Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Banyumas 52276

DOI:

https://doi.org/10.30812/jpp.v2i2.1320

Abstract

Kabupaten Brebes merupakan daerah ketiga penghasil kentang di Propinsi Jawa Tengah. Kentang hanya dibudidayakan di Kecamatan Paguyangan dan Kecamatan Sirampog. Di daerah tersebut memiliki potensi yang baik untuk budidaya kentang, tetapi tidak diimbagi dengan manajemen pemasaran yang baik. Pola pemasaran yang panjang menjadi salah satu permasalahan yang terjadi sehingga berpengaruh terhadap margin pemasarannya. Metode daerah penelitian menggunakan purposive. Pengambilan responden menggunakan metode snowball sehingga diperoleh 50 responden. Metode penelitian menggunakan analisis margin pemasaran. Hasil penelitian menunjukkan kentang terbagi menjadi 3 grade (grade AB, AL, AP). Margin pemasaran yang paling tinggi yakni Grade AP pada saluran 1. Margin pemasaran yang paling rendah pada Grade AL pada saluran 4. Semakin panjang rantai pemasaran maka margin pemasaran semakin tinggi, begitu pula sebaliknya.

Downloads

Published

2022-12-31