ANALISIS KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN PELAJARAN BAHASA JAWA PADA PESERTA DIDIK DITINJAU DARI GAYA BELAJAR

Abstract

Dilatarbelakangi oleh adanya siswa yang mengalami kesulitan memahami bahasa Jawa, kesulitan dalam membaca bahasa Jawa serta sulit memahami bacaan dan makna kosakata bahasa Jawa. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi siswa kesulitan membaca pemahaman dan mengetahui kesulitan membaca pemahaman bahasa Jawa ditinjau dari gaya belajar. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Subjek yang digunakan yakni siswa kelas III SDN Cikuning. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, tes, angket dan dokumentasi. Hasil penelitian diperoleh bahwa faktor siswa visual kesulitan karena siswa sulit menerima informasi yang didengarnya hanya sekali dan kurang menggunakan media yang menstimulus siswa, siswa auditori kesulitan karena siswa kurang suka menulis materi, kondisi kelas yang berisik mengganggu siswa dan kurang menggunakan variasi media, siswa kinestetik kesulitan karena siswa kurang teliti mengerjakan soal dan penggunaan media yang menarik. Kesulitan membaca pemahaman bahasa Jawa yaitu siswa visual memiliki 3 jenis kesulitan yakni menafsirkan makna kata, frasa, kalimat dan wacana, memahami garis besar dalam bacaan, dan mengurutkan peristiwa dalam cerita. Siswa auditori memiliki 3 jenis kesulitan yakni menafsirkan makna kata, frasa, kalimat dan wacana, memahami ide pokok dalam bacaan, dan memahami garis besar dalam bacaan. Siswa kinestetik memiliki 5 jenis kesulitan yakni menguasai kosa kata yang banyak, menafsirkan makna kata dan kalimat, memahami ide pokok dalam bacaan, memahami garis besar dalam bacaan, dan mengurutkan peristiwa dalam cerita.

Kata Kunci: Kesulitan Belajar, Membaca Pemahaman, Bahasa Jawa, Gaya Belajar