Analisis Kemampuan Berfikir Tingkat Tinggi Berbasis AKM Numerasi
DOI:
https://doi.org/10.58436/dfkip.v6i1.1022Keywords:
AKM (Asesmen Kompetensi Minimum), Numerasi, Berfikir Tingkat TinggiAbstract
Tujuan penelitian ini untuk menganalisis kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data dengan memberikan instrument soal AKM numerasi, dimana hasilnya dilakukan pendeskripsian sesuai dengan indikator kemampuan berpikir tingkat tinggi. Hasil menunjukkan bahwa untuk indikator kemampuan menganalisis (C4) dengan persentase 42.05% masuk pada kategori cukup, indikator menganalisis (C5) dengan persentase 39.76% masuk pada kategori kurang, dan persentase terkecil pada indikator mengkreasi (C6) dengan persentase hanya mencapai 24.76% berkategori kurang. Secara penskoran kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa diperoleh bahwa 60% di kategori baik, 20% kategori cukup, 13,33% kategori kurang, dan 6,67% kategori sangat kurang. Secara keseluruhan kemampuan berpikir tingkat tinggi yaitu 52,33 yang termasuk dalam kategori cukup.